Nodame Cantabile : Versi Jepang (Nodame Cantabile) atau Versi Korea (Tomorrow Cantabile)

Kali ini saya mau kembali bahas tentang perbandingan drama yang diremake oleh berbagai negara nih. Sudah baca Itazura na kiss : versi jepang, taiwan atau korea ? belum? kalo belum silahkan baca dulu sebelum mipir kesini ya hehehehe

Boleh saya cerita sedikit tentang Nodame cantabile dan bagaimana saya bisa terjerat menjadi orang yang terlalu cinta dengan alur ceritanya?

Oke, awalnya dulu sewaktu SMP, didepan sekolah saya ada sebuah rental komik. Saya tertarik ke satu komik yaitu Nodame Cantabile. Sehingga saya selalu menyempatkan untuk membacanya. Kemudian sewaktu saya SMA, saya yang dulunya gemar membeli dvd drama melihat sebuah drama jepang (dorama) yang dijual bernama sama dengan komik yang saya baca. Saya sangat mengikuti komiknya tersebut sehingga akhirnya saya memutuskan untuk membeli dvd drama tersebut. Singkat cerita, saya sangat perperosok oleh cerita yang ada wkwkwkwk

Ok, lanjut saja ke inti ceritanya.

Judul original dari manga ciptaan Tomoko Ninomiya ini bercerita tentang seorang mahasiswa akhir jurusan piano, Chiaki Shinichi yang sangat terobsesi menjadi konduktor dalam orkestra. Tetapi chiaki memiliki phobia akan pesawat terbang, sehingga dia merasa tidak ada gunanya untuk belajar secara profesional sebagai konduktor jika dirinya tidak bisa kuliah atau belajar keluar negeri. Meskipun dia masuk jurusan piano karena terpaksa, dia merupakan oang yang sangat hebat dan pintar bermusik bahkan dia belajar sendiri untuk mengetahui cara menjadi konduktor orkestra.

Selain chiaki, ada juga pemeran utama wanita di manga ini yaitu Megumi Noda atau teman-teman nya umum memanggil dia Nodame (NodaMe-gumi). Nodame merupakan seorang mahasiswi jurusan piano yang terkenal urakan, sangat berantakan, tetapi sangat berbakat dalam bermain piano. Hingga suatu saat chiaki mendengar nodame bermain piano langsung terpukau, meskipun nodame bermain dengan berantakan tapi dia bermain piano dengan benar dan menggugah perasaan.

Gitu kira kira ini cerita awalnya sih, ini manga intinya genrenya comedy romantic juga sih, tapi ga romantic-romantic amat karena emang si nodame ini cewe gesrek wkwkwkw sedangkan chiaki itu cowo yang perfeksionis.

Oke sekarang kita bahas tentang dramanya ya!

Nodame Cantabile (2005)

Pada tahun 2005, cerita manga ini diangkat menjadi live-action dorama.  Deretan pemain di drama ini adalah Tamaki Hiroshi sebagai Chiaki Shinichi dan Ueno Juri sebagai Nodame. 

Nodame Cantabile Live Action (2005)

Kalo review dari saya, buat teman-teman yang ingin hiburan yang beber-bener sampe guling-guling, drama ini wajib menjadi salah satu drama yang kalian tonton. Drama ini cenderung memiliki humor sejenis slap-stick yang emang khas dari drama jepang yang bergenre komedi dan juga tentang musik klasiknya, woaaaaaahhhh dijamin kalian bakal kepengen terus dengar musik klasik dan ga akan bosan dengan seluruh karya musik klasik yang ada di sini. Saya pribadi hanyut dalam alur cerita dan dulu saya menonton drama ini sampai setiap hari sehabis pulang sekolah. Sangking sukanya. Saya yang awalnya membaca komik baru melihat versi live actionnya sangat terpukau dengan akting para pemain yang ada. Mereka sangat menjiwai dan benar-benar mirip 100000% dengan ekspektasi yang saya punya ketika membaca manga nya. Saya sangat jatuh hati dengan pemeran Chiaki yaitu si ganteng Tamaki hiroshi uluuuuuuu~

Tamaki Hiroshi as Chiaki Shinichi

Ueno Juri as Nodame 

Di versi jepang sendiri, setelah drama di tahun 2005 rilis (sebanyak 11 episode) sekuel nya dilanjutkan kembali diantaranya:

Nodame cantabile episode special 1 dan 2 yang bercerita tentang bagaimana awalnya nodame dan chiaki melanjutkan pendidikan mereka di paris

Nodame cantabile the movie 1 yang bercerita tentang kelanjutan chiaki yang mulai berkarir secara profesional sebagai konduktor orkestra (PS: disini mulai nih kita bakal mesem-mesem kegirangan sama hubungan "hati" nodame dan chiaki wkwkwkwk)

dan yang terakhir, 

Nodame cantabile the movie 2 sebagai akhir dari sekuel nodame cantabile.

Secara keseluruhan saya sangat suka dengan alur dari awal sampai akhir versi yang jepang buat. Versi jepangnya sangat menghanyutkan saya masuk ke ceritanya. Saya sendiri bahkan mendownload seluruh musik klasik yang dimainkan di sepanjang sekuel ini. Apalagi, kisah cinta mereka sangat terdevelop dengan baik.

Tomorrow Cantabile (Naeil Cantabile) 2014

Shim eunkyung sebagai Seol Naeil

Di remake Nodame cantabile versi korea ini, dimainkan oleh Joowon sebagai Cha yoojin (versi korea dari Chiaki shinichi) dan Shim eunkyung sebagai Seol Naeil (Versi korea dari Noda megumi). Alur ceritanya hampir sama dengan yang versi jepang, tetapi perbedaan yang mecolok adalah adanya peran Lee yeonho (yang diperankan oleh Park bogum) sebagai 2nd lead actor yang hadir di kisah naeil dan yoojin dan kisahnya yang cukup mengambil andil di versi korea ini.

Joowon sebagai Cha yoojin

Perkembangan hubungan naeil dan yoojin dalam drama ini cukup cepat, karena sikap-sikap yoojin yang sedikit berbeda dengan chiaki. Hal lain yang menonjol dari versi korea ini adalah soundtrack yang dipilih untuk mengisi drama ini. Dalam versi jepang, sama sekali tidak ada soundtrack khusus yang dibuat untuk doramanya, melainkan hanya efek efek musik klasik. Sedangkan pada drama yang dibuat dalam versi korea banyak diisi oleh soundtrack yang salah satunya dinyanyikan oleh Joowon.

Review:
Saya pribadi, yang sangat mengetahui seluk beluk nodame cantabile baik yang manga, anime, dorama nya sendiri (emang elu tomoko sensei apa? wkwkwkwk) merasakan hal yang jaug berbeda di drama versi korea ini. Teruntuk kalian yang suka versi lebih romantis dan lebih realistis, saya sarankan untuk menonton drama yang versi korea. Sedangkan kalian yang ingin cerita yang lebih komedi saya anjurkan dengan menonton versi jepang terlebih dahulu. Tapi, apa salahnya anda menonton keduanya? hehehehe

Menurut kalian gantengan versi mana? Korea atau Jepang?
(Kiri) Cha Yoojin (Kanan) Chiaki Shinichi

Mirip sekali bukan?
(kiri) Nodame (kanan) Seol Naeil 

Selamat menonton!